REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester City Pep Guardiola kembali membahas seputar Harry Kane. Pep terang-terangan mengakui klubnya sangat menginginkan kapten tim nasional Inggris itu.
Namun, mereka tak punya kendali atas Kane. Sang penyerang masih terikat kontrak jangka panjang dengan Tottenham Hotspur.
"Jika mereka terbuka untuk bernegosiasi, bukan hanya Man City (yang siap melakukan pendekatan). Banyak klub di dunia mencoba mengontraknya," kata Guardiola, dikutip dari independent.co.uk, Sabtu (7/8).
Semua tergantung pada Spurs. The Lilywhites membanderol Kane hingga 160 juta poundsterling sementara City hanya berani mengeluarkan dana 100 juta pounds saat melakukan penawaran.
Tawaran pemilik Etihad Stadium ditolak petinggi Tottenham, Daniel Levy. Pep pun mulai realistis dan merasa kesepakatan sulit tercapai.
Apalagi, Man City baru saja mendatangkan Jack Grealish. Demi mendapatkan sang gelandang serang, City mengirimkan 100 juta pounds ke Aston Villa.
Pertanyaannya, mengapa lebih muda bagi Manchester Biru mendapatkan tanda tangan Grealish, ketimbang Kane? "Berbeda dengan Jack, Jack memiliki klausul pelepasan," kata eks juru taktik Bayern Muenchen, dan Barcelona.
Pada intinya, ia mengakui kualitas kelas wahid seorang Harry Kane. Namun lagi-lagi, Pep menghormati keputusan setiap klub.
City hanya berusaha mendekati sedangkan kubu yang didekati berhak menolak. "Jika mereka tidak ingin bernegosiasi, tidak ada yang bisa dikatakan," ujar Guardiola.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
