Pada lima menit awal babak kedua, Leicester langsung tancap gas dan mendapatkan dua peluang emas, yaitu via sundulan Barnes, yang hanya mampu membentur mistar gawang. Selain itu, ada pula aksi Jamie Vardy yang sebenarnya bisa merobek gawang City. Namun, gol tersebut dianulir lantaran striker asal Inggris itu sudah berdiri dalam posisi offside.
Gol akhirnya benar-benar tercipta di laga ini. Kali ini, giliran tim tamu yang berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-62. Sepakan keras Joao Cancelo dari luar kotak penalti mampu dihalau Soyuncu. Namun, bola hasil halauan Soyuncu itu jatuh di kaki Bernardo Silva. Winger asal Portugal itu langsung melepaskan sepakan keras tepat di depan mulut gawang the Foxes.
Tim tuan rumah mencoba membalas. Dua pemain pengganti, Kelechi Iheanacho dan Ademola Lookman, sempat menebar ancaman di depan gawang City. Kendati begitu, peluang yang didapatkan Lookman saat berusaha mengejar umpan terobosan dari Iheanacho masih bisa dihentikan Ederson.
Seolah tidak mau mengambil risiko dan berharap bisa mempertahankan keunggulan satu gol, Guardiola memasukan Fernandinho untuk menggantikan Jesus pada menit ke-84. Dengan pergantian pemain ini, City menurunkan dua gelandang bertahan sekaligus, Rodri dan Fernandinho. Skor, 1-0, akhirnya tetap bertahan hingga laga usai.
Susunan Pemain:
Leicester City (4-4-2)
Kiper: Schmeichel
Belakang: Bertrand, Soyuncu, Verstergaard, Castagne
Tengah: Barnes, Tielemans, Ndidi, Albrighton
Depan: Vardy, Maddison.
Pelatih: Brendan Rodgers
Manchester City (4-3-3)
Kiper: Ederson
Belakang: Walker, Dias, Laporte, Cancelo
Tengah: Gundogan, Rodri, Bernardo Silva
Depan: Jesus, Torres, Grealish
Pelatih: Pep Guardiola