Selasa 28 Dec 2021 11:10 WIB
...

Mengganasnya Covid-19 Varian Omicron dan Kegusaran Pelatih Klub-Klub Liga Inggris

Beberapa pelatih klub Liga Inggris melayangkan protes terhadap kekacauan jadwal laga.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Endro Yuwanto
 Seorang pria yang mengenakan masker pelindung berjalan melewati logo Liga Primier Inggris di London, Inggris. Penyelenggara Liga Primer Inggris (EPL) mengumumkan keadaan darurat menyusul 103 kasus baru Covid-19 yang menjangkiti pemain dan staf klub-klub peserta, Senin (27/12).
Foto:

Adapun pelatih Tottenham Hotspur Antonio Conte merasa pertemuan operator Liga Primer Inggris, EPL, dengan para pelatih hanya membuang-buang waktu. Pasalnya, tak ada perubahan setelah diskusi tersebut.

photo
Pelatih Tottenham Hotspur Antonio Conte. - (EPA-EFE/FACUNDO ARRIZABALAGA)

 

 

Pertemuan khusus digelar pada Sabtu (25/12) untuk membahas kesejahteraan pemain dan padatnya jadwal pertandingan. Berbicara kepada wartawan usai pertemuan, Conte menjelaskan para pelatih mencoba berdiskusi terkait kesejahteraan pemain dan padatnya jadwal. Beberapa pelatih meminta solusi kepada Liga Primer terkait masalah "

"Saya kira begitu. Karena ketika Anda memiliki tembok di depan Anda, Anda dapat bertanya dan berbicara tentang apa yang Anda inginkan, tetapi setiap keputusan telah diambil," kata Conte saat ditanya apakah pertemuan tersebut membuang waktu, dikutip dari Football Italia, Senin (27/12).

Conte menyinggung keprihatinannya tentang kesejahteraan pemain dan situasi Covid-19 saat ini dalam pertemuan tersebut. Ia menggarisbawahi bahwa tak mudah bagi tim mempersiapkan diri ketika jarak pertandingan ke pertandingan lain hanya berselang satu hari.

Pelatih harus mengelola situasi tersebut dengan sangat baik karena risiko akan kehilangan pemain akibat cedera. Oleh karena itu, wajar seorang pelatih memberikan perhatian besar terhadap situasi tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement