Tottenham berjanji mengambil tindakan dalam pernyataan yang dirilis tak lama setelah pertandingan. "Klub telah meninjau rekaman CCTV untuk mengidentifikasi suporter dan akan bekerja sama dengan Polisi Met, Arsenal dan Aaron Ramsdale untuk mengambil tindakan sekuat mungkin, termasuk larangan langsung dari Stadion Tottenham Hotspur," kata Tottenham.
Pelatih Spurs Antonio Conte mengaku tidak melihat insiden Ramsdale itu. Namun, menurut dia, pemain juga salah dalam hal ini.
"Setiap saat Anda harus menunjukkan rasa hormat," katanya menambahkan. "Jika kita ingin dihormati, kita harus menunjukkan rasa hormat. Jika itu terjadi, pasti saya tidak menyukainya," katanya.
Arsenal menampilkan kelas master untuk mengalahkan Tottenham yang terguncang dan memperpanjang jarak di puncak Liga Primer Inggris menjadi delapan poin atas juara Manchester City di urutan kedua, berkat usaha yang dimainkan Ramsdale. "Manajer juga menyebutkan bahwa dalam beberapa derby London Utara terakhir kami tidak mencatatkan clean sheet, jadi itu sedikit memacu saya," kata Ramsdale. "Kami pantas memimpin dua gol dan mungkin pantas lebih."