REPUBLIKA.CO.ID, SAN SIRO -- AC Milan lolos ke semifinal Liga Champions musim 2022/2023 setelah menyingkirkan Napoli di babak perempat final dengan agregat 2-1. Rossoneri akan menghadapi Inter Milan di semifinal yang mengalahkan Benfica dengan agregat 5-3.
Kedua tim akan saling serang beberapa jam lagi, tepatnya Kamis (11/5/2023).
Milan adalah salah satu tim tersukses di kompetisi ini dengan jumlah tujuh gelar atau tim tersukses kedua setelah Real Madrid di urutan teratas. Namun Milan telah lama tertidur di kompetisi ini. Terakhir kali mereka lolos ke semifinal pada musim 2006/2007 dan itu lebih lama dari catatan Inter Milan.
Mengingat sejarah kesuksesan Milan di kompetisi ini, siapa dari pemain mereka yang menyandang pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah di Liga Champions? Berikut tiga teratas pencetak gol terbanyak AC Milan di Liga Champions:
1. Filippo Inzaghi
Inzaghi dikenal bukan seorang striker yang pandai mengecoh lawan. Namun setiap kali memiliki peluang, 90 persen Inzaghi dapat menjadikannya gol. Karenanya dia menjadi pemain Milan dengan koleksi gol terbanyak di Liga Champions yakni 29 gol dalam 55 pertandingan.
Inzaghi memperkuat Milan pada 2001 yang didatangkan dari Juventus dan pensiun di Milan pada 2012. Ia mempersembahkan dua gelar Liga Champions untuk Rossoneri yakni pada musim 2002/2023 dan 2006/2007. Ia juga mempersembahkan dua gelar Scudetto untuk Milan.
2. Andriy Shevchenko
Jumlah gol striker asal Ukraina ini sama dengan Inzaghi yakni 29 gol dalam 59 pertandingan Liga Champions. Ia didatangkan Milan dari Dinamo Kyiv pada 1999 dan dan kembali lagi ke Kyiv pada 2009. Namun sebelumnya ia pernah dipinjamkan ke Chelsea. Ia menjadi pemain penting ketika Milan meraih Liga Champions musim 2002/2003.
3. Ricardo Kaka
Pemain asal Brazil ini sangat dicintai oleh publik San Siro. Selain pandai dalam mengatur permainan, dia juga tajam dalam urusan mencetak gol. Karenanya, Kaka masuk tiga besar daftar pencetak gol terbanyak Milan di Liga Champions dengan 25 gol dalam 62 pertandingan.
Kaka datang ke Milan dari Sao Paolo pada 2003 dan hengkang ke Real Madrid pada 2009. Ia menjadi sosok penting dalam kemenangan Milan menjadi juara Liga Champions pada musim 2006/2007.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
