REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester United Erik ten Hag secara terbuka mengecam sikap Cristiano Ronaldo yang meninggalkan tim sebelum peluit pertandingan melawan Rayo Vallecano berakhir dalam pertandingan persahabatan. Ronaldo bermain di laga tersebut yang sudah melewatkan tur pramusim di Thailand dan Australia.
MU menegaskan, tak ada masalah dengan Ronaldo yang meninggalkan Old Trafford sebelum akhir pertandingan yang berakhir 1-1. Namun, Ten Hag tampak sangat marah dalam wawancara dengan AD, dilansir dari Tribal Football, Rabu (3/8/2022).
"Saya tentu saja tidak memaafkan ini. Ini tidak dapat diterima. Untuk semua orang. Kami adalah tim dan Anda harus bertahan sampai akhir,” kata Ten Hag.
Pemain internasional Portugal itu bukan satu-satunya pemain yang pergi lebih awal pada laga tersebut dan Ten Hag tak menyukai sikap yang ditunjukkan para pemainnya seperti itu. Ronaldo diganti saat istirahat oleh Amad Diallo.
Masa depan Ronaldo bersama Setan Merah memang belum pasti. Sang pemain menyatakan secara terbuka ingin mencari klub lain yang bermain di Liga Champions. Namun Ten Hag mengatakan ingin dia bertahan.Ketidakhadirannya di tur pramusim di Thailand dan Australia memunculkan spekulasi masa depannya meskipun dilaporkan karena faktor masalah keluarga.
Ronaldo kembali ke tempat latihan MU di Carrington bersama agennya Jorge Mendes. Mereka kemudian membicarakan masa depan sang bintang bersama klub, Ten Hag dan Sir Alex Ferguson. Namun Ronaldo tetap kokoh dengan pendiriannnya untuk hengkang.
Atletico Madrid disebut-sebut sebagai tim yang siap menampung Ronaldo. Namun suporter mereka menolak kedatangan Ronaldo yang memiliki riwayat rivalitas panas saat berseragam Real Madrid. Cheslea, Paris Saint-Germain dan Bayern Muenchen secara terbuka menolak kedatangan Ronaldo.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
