Kamis 05 Aug 2010 05:03 WIB

Ancelotti Klaim Benayoun Lebih Pintar Dibandingkan Joe Cole

Rep: Israr/ Red: Endro Yuwanto
Yossi Benayoun
Foto: totalsoccerblog.com
Yossi Benayoun

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON--Bagi Carlo Ancelotti, pelatih Chelsea, Yossi Benayoun lebih berguna dibandingkan Joe Cole. Itu sebabnya Ancelotti tidak menahan kepergian Cole ke Liverpool. Ia justru gembira mendapatkan Benayoun dari Liverpool.

"Joe Cole lebih cepat dibandingkan Benayoun. Namun Benayoun lebih baik secara taktik. Dia paham apa yang saya katakan padanya," tutur Ancelotti, Rabu (4/8).

Mantan pelatih Juventus dan AC Milan ini memuji Benayoun sebagai pemain yang cerdas. Menurut Ancelotti, Benayoun, paham segala hal tentang permainan.

Namun Ancelotti menolak mengatakan Cole sebagai pemain yang tidak cerdas. "Cole dan Benayoun adalah pemain yang berbeda dan setiap orang punya opini berbeda. Kami gembira Yossi ada di Chelsea," kilahnya.

Benayoun pun lebih suka dirinya tidak dibandingkan dengan Cole. Menurutnya, Cole adalah pemain hebat. Ia berharap Cole bisa sukses bersama Liverpool.

"Saya datang ke sini untuk melakukan yang terbaik dan semoga bisa. Saya merasa sangat baik sebab sejak awal mereka memberikan perasaan bahwa saya sudah lama berada di sini," kata Benayoun memuji klub barunya.

Benayoun mengaku menikmati suasana di Chelsea. Ia yakin kesuksesan akan menaunginya klub berjuluk 'The Blues' ini. Chelsea akan mengakhiri laga pramusim menghadapi Hamburg, Rabu (4/8), sebelum bertanding melawan Manchester United di Community Shield, Ahad (8/8).

Lini tengah Chelsea akan semakin bertambah kuat di Liga Primer musim depan jika Ramires, gelandang asal Brasil yang memperkuat Benfica, jadi bergabung ke Stamford Bridge.

Manajemen 'The Blues' berharap kesepakatan pembelian pemain berusia 23 tahun tersebut akan tuntas pada akhir pekan ini. Chelsea dikabarkan merogoh kocek sebesar 18 juta pounds (sekitar Rp 256 miliar) untuk Ramires. Ia akan menjalani tes kesehatan dalam beberapa hari ke depan, dan bakal menjadi pemain kedua yang datang setelah Benayoun.

Kepastian bergabungnya Ramires kemungkinan tidak akan rumit, meski Presiden Benfica, Luis Felipe Vieira, mengatakan, keputusan tidak tergantung sepenuhnya pada Benfica. Sebab Kia Joorabchian, pebisnis sepak bola, tidak mempunyai hak kepemilikan atas Ramires seperti sebelumnya terhadap Carlos Tevez dan Javier Mascherano.

Joorabchian memang pernah membantu meminjamkan uang kepada Benfica untuk membeli Ramires dari Cruzeiro sebesar 6 juta pounds (sekitar Rp 85 miliar), musim panas lalu. Namun ia tidak punya hak campur tangan dalam proses negosiasi. Seperti pinjaman kepada bank, Joorabchian mengharapkan bayaran saat kesepakatan dengan Chelsea terwujud.

Hanya, Ramires kemungkinan akan bermasalah dengan izin kerja. Ancelotti menargetkan Ramires dan Benayoun setelah melepaskan Cole dan Michael Ballack.

sumber : yahoosport
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement