Carvalho, Korban 'Derby' Madrid

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID--Real Madrid harus membayar mahal atas keberhasilan mempertahankan posisi puncak klasemen La Liga Spanyol. Tim asuhan Jose Mourinho ini harus kehilangan bek Ricardo Carvalho sebelum laga kontra Atletico Madrid yang berlangsung di Santiago Barnabeu, Ahad (7/11) usai.

Carvalho mengalami luka pada bagian mata kiri sebelah bawah serta geger otak ringan sehingga harus diganti di menit ke-83 pada laga yang berkesudahan 2-0 untuk keunggulan Madrid tersebut.

Carvalho adalah salah satu pahlawan di pertandingan ini. Ia membuka kemenangan Los Blancos lewat gol di menit ke-13 memanfaatkan bola pantulan dari tendangan Angel di Maria. Hanya berselang enam menit, Mesut Oezil menggandakan keunggulan Madrid lewat tembakan yang terlihat tidak berbahaya, namun mampu menaklukkan kiper Atletico, David De Gea.

Madrid gagal menambah gol di sisa pertandingan meski mencetak sejumlah peluang. Begitu pula Atletico yang urung memaksimalkan sejumlah kesempatan.

Di pengujung laga, Carvalho berbenturan dengan Diego Costa ketika melakukan duel udara. Akibatnya Carvalho harus keluar sebelum waktu normal berakhir.

Madrid belum mengkonfirmasi waktu yang dibutuhkan Carvalho untuk pulih. Di situs resmi Madrid, hanya disebutkan bahwa ia menderita luka di bagian mata kiri serta terkena geger otak ringan.

Carvalho tidak mau membicarakan masalah cedera. Ia lebih suka mengomentari kemenangan timnya.

“Saya hanya mau bicara tentang hal-hal yang baik,” kata Carvalho. “Gol saya penting. Saya beruntung. Kami bermain mengesankan dan penting memenangi laga ini dan tidak membiarkan poin lepas dari Barnabeu.”

Rekan Carvalho di belakang, Segio Ramos menyebut timnya harus belajar untuk menutup pertandingan dengan baik. Sebab Atletico selalu mampu memanfaatkan setiap kesempatan saat penjagaan lini belakang mengendur.

Madrid kembali ke puncak klasemen dengan 26 poin dari 10 laga, menggeser Barcelona. Barcelona sempat memimpin klasemen selama dua jam dengan nilai 25 setelah menjinakkan Getafe 3-1 di Coliseum Alfonso Perez.

Lionel Messi membawa timnya unggul 1-0 di babak pertama. Sebelas menit kemudian giliran David Villa membobol gawang Getafe. Barcelona mengakhiri golnya di menit ke-65.

Sayangnya kemenangan ini dinodai keluarnya bek Gerard Pique di menit 67 akibat diusir wasit karena telah menerima dua kartu kuning. Manu mencetak gol lewat titik putih. Sayang gol Manu ini sekaligus menjadi satu-satunya gol ke gawang Barcelona karena Getafe tidak mampu memanfaatkan sejumlah peluang. Apalagi gelandang tengah Derek Boateng juga harus keluar karena mendapat kartu kuning menit ke-80.