REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Alfred Riedl, pelatih timnas Indonesia, memasukkan Ruben Wuarnabaran dalam daftar 26 nama timnas u23 Indonesia pra-Olimpiade 2012. Namun, seperti dilansir situs rnw.nl, gelandang keturunan Indonesia-Belanda itu sedang di persimpangan paspor.
Ruben yang mengantongi paspor Belanda itu harus berpikir keras tentang masa depannya. Karena UU Kewarganegaraan Indonesia tidak mengijinkan warganya punya paspor ganda, membuat persoalan menjadi pelik. Padahal, Belanda tidak menutup kemungkinan warganya ber-dwi kewarganegaraan.
Satu-satunya pemain blasteran yang lolos seleksi timnas U-23 itu sedang menimbang keras. Dengan dibantu seorang pengacara, Ruben melihat untung ruginya melepas paspor Belanda dan mengambil Indonesia.
Nico Wuarbanaran, kakak Ruben, mengatakan,"Mungkin pekan-pekan ini kita bisa mendapat gambaran. Agar dia bisa mengambil keputusan matang."
Keluarga Ruben sebenarnya sangat bangga sekali putranya lolos seleksi timnas Indonesia. Tapi, mereka tidak serta merta langsung mengiyakan tawaran menyandang 'Garuda di Dada' dan membuang paspor berlambang Singa Kembar.
Saat ini pemain FC Den Bosch itu sedang di persimpangan jalan hidupnya. Titik yang sangat berat bagi dirinya.
Mungkin di kepalanya terjadi tarik menarik. Akankah paspor bergambar Garuda membawa masa depan yang lebih baik? Ataukah, gabung timnas Indonesia justru sebuah kesalahan fatal yang akan berakhir pahit? Karena sekali dia mengambil paspor Indonesia, maka dia akan menjadi orang asing di negara kelahirannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
