Jumat 11 Jan 2013 17:10 WIB

Dua Pemain Seleksi Arema Dicoret

Dejan Antonic bersama skuat Arema IPL
Foto: ongisnade.co.id
Dejan Antonic bersama skuat Arema IPL

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Pelatih Arema mengakui telah mencoret dua pemain yang menjalani seleksi di Arema Liga Primer Indonesia. 

Menurut Pelatih Arema LPI Dejan Antonic, Jumat (11/1) pencoretan kedua pemain tersebut, yaitu Usep Munandar dan Rendi Siregar karena dinilai tidak memenuhi kriteria dan standar yang ditetapkan Arema.

"Keduanya memang sudah kami coret karena pertimbangan teknis semata. Sekarang kami hanya memiliki 24 pemain, namun saya rasa sudah cukup untuk mengarungi kompetisi satu musim," ujarnya.

Hanya saja, lanjut Dejan, ke-24 pemain yang masih aman dari pencoretan itu bukan berarti sudah lolos secara otomatis, sebab masih ada satu "ujian" lagi untuk bisa benar-benar lolos, yakni cek kesehatan secara menyeluruh.

Sebab, pelatih maupun manajemen tidak ingin kejadian pada musim lalu terulang kembali. Ada beberapa pemain yang resmi dikontrak, namun baru main satu sampai dua kali sudah mengalami cedera berkepanjangan, sehingga tidak bisa dimainkan.

Untuk memastikan kondisi kesehatan pemain tersebut aman, manajemen mensyaratkan adanya pemeriksaan kersehatan bagi seluruh pemain sebelum membubuhkan tanda tangan kontrak.

Tes kesehatan itu meliputi tes narkoba, kesehatan tubuh secara menyeluruh melalui pemeriksaan darah, paru-paru, jantung serta sejumlah tes medis lainnya. Dan, hasil tes kesehatan itu akan menjadi salah satu acuan bagi pelatih dan manajemen untuk menyodorkan kontrak bagi pemain.

Dalam tes kesehatan tersebut, tidak menutup kemungkinan manajemen dan pelatih akan melakukan pencoretan pemain kembali karena yang bersangkutan dinilai tidak memenuhi standar dan syarat kesehatan. 

Beberapa pemain lama yang tetap dipertahankan adalah Roman Chmelo, Aji Saka, Marko Krasic, Legimin Raharjo, Herman, Irfan Raditya serta Putut Waringin Jati dan Achmad AMiruddin.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement