Jumat 03 Jan 2020 12:02 WIB

Bantu Derby Menang, Rooney Gugup Kembali Merumput di Inggris

Rooney senang dapat bermain penuh 90 menit membela Derby.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Israr Itah
Wayne Rooney
Foto: EPA-EFE/WILL OLIVER
Wayne Rooney

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wayne Rooney merasa gugup kembali ke sepak bola Inggris usai meninggalkan DC United. Pencetak rekor gol untuk Manchester United (MU) dan timnas Inggris itu menjadi kapten klub Derby County dalam pertandingan kompetitif pertamanya di Inggris sejak April 2018.

Rooney melepas tendangan bebas kaki kanan yang luar biasa untuk membuat Jack Marriott membuka skor melawan Barnsley pada injury time babak pertama pertandingan Divisi Championship. Derby kemudian mengalahkan Barnsley 2-1 dengan gol pemenang dari Martyn Waghorn.

Baca Juga

"Ini adalah babak baru dalam karier saya dan saya ingin mencoba dan membantu Derby mendapatkan promosi tahun berikutnya. Ini awal yang baik bagi kami," kata Rooney dilansir dari Daily Mirror pada Jumat (3/1).

Rooney senang dapat bermain penuh 90 menit. Sosok berusia 34 tahun itu sempat ditanyai wartawan perihal apakah gugup dengan kepulangannya ke sepak bola Inggris.

“Manajer menekankan kepada saya bahwa dia ingin saya menjadi kapten. Saya gugup setiap sebelum pertandingan, saya bukan takut tetapi gugup ketika berpikir permainan," ujar Rooney.

Mantan pemain Everton itu hanya khawatir secara mental. Ia tak meragukan kemampuan fisiknya berduel di Liga Inggris. Rooney mengklaim bermain di level tinggi di AS. 

Saya masih bugar dan selama saya bugar saya tahu apa yang bisa saya lakukan di lapangan. Sangat menyenangkan berada di lapangan dan membantu tim mendapatkan kemenangan. Ketika Anda terlibat dalam gol, itu baik apalagi jika menang," kata Rooney.

Rooney kini bermain dalam peran gelandang tengah di belakang striker Marriott dan Waghorn dalam pertandingan pertamanya sejak Oktober. Kehadiran Rooney membantu menarik penonton di stadion hingga 27.782 orang. Mereka meneriakkan nama Rooney. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement