Sabtu 08 Feb 2020 13:26 WIB

Arteta Dianggap 'Bersihkan' Keburukan Emery di Arsenal

Emery dinilai gagal menyatukan para pemain untuk bertarung dalam satu klub utuh.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih Arsenal, Mikel Arteta.
Foto: EPA-EFE/FACUNDO ARRIZABALAGA
Pelatih Arsenal, Mikel Arteta.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Kiper Arsenal, Bernd Leno, mengapresiasi kehadiran Mikel Arteta selaku pelatih baru menggantikan Unai Emery. Leno menganggap Arteta mulai membersihkan noktah hitam Arsenal di bawah Emery.

Leno menyebut kualitas mental skuat the Gunners mengalami perubahan lewat kedatangan Arteta pada November lalu. Kiper asal Jerman itu menganggap kepemimpinan Arteta lebih jelas dan punya arah tujuan.

"Walau waktunya singkat, dia sudah berdampak besar pada tim karena Anda bisa melihat intensitas permainan kami. Anda silakan pantau juga struktur dan mentalitas kami di lapangan lebih baik," kata Leno dilansir dari Goal pada Jumat (7/2).

Leno tak langsung menyebut kepemimpinan Emery memperburuk situasi klub. Hanya saja, Emery gagal menyatukan para pemain untuk bertarung dalam satu klub utuh.

"Sebelum itu (kedatangan Arteta), saya tak akan bilang kacau, tapi membingungkan. Semua orang melakukan hal yang berbeda-beda dan kami tidak berada di tim yang sama," ujar pesepak bola berusia 27 tahun tersebut.

photo
Bernd Leno

Walau begitu, Arteta bukan pesulap. Kedatangannya tak lantas mendongkrak the Gunners yang masih duduk di urutan ke-10 klasemen Liga Primer Inggris. Peluang Mesut Oezil dkk guna mencapai fase Liga Champions atau minimal Liga Europa juga kian menciut.

"Saya pikir Mikel mengubah segalaya. Hari pertamanya tak langsung membicarakan taktik. Dia membahas bagaimana sikap kami seharusnya di ruang ganti, ketika di lapangan kami harus lebih profesional, lebih seperti satu tim utuh," ucap Leno.

Leno memandang kehebatan Arteta melatih bukan murni hasil didikan Pep Guardiola saja. Arteta tercatat berkarier sebagai asisten Guardiola sebelum kembali ke klub lamanya.

"Saya pikir dia tidak hanya mendapatkan itu dari Pep Guardiola, ketika Anda bicara tentang orang lain yang pernah berinteraksi dengannya, mereka pasti bilang dia orang yang sangat cerdas dalam menyusun taktik dan meningkatkan performa pemain," jelas Leno.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement