Perjalanan pesepak bola berusia 27 tahun memang tak berjalan mulus bersama Arsenal. Musim lalu ia lebih banyak menghabiskan waktu di luar lapangan karena kerap diterpa cedera. Namun, mantan pemain Flamengo itu terus berlatih keras dan bersabar untuk bisa kembali ke bentuk permainan terbaiknya selepas cedera.
"Dia adalah seorang yang berlatih sangat keras, dia sangat profesional. Dia memberi Anda keamanan, pun stabilitas di lapangan. Tiga clean sheet berturut, jelas ia layak mendapat kesempatan bermain," sambung Arteta.
Dengan Mari yang bermain dalam empat laga terakhir, Arsenal hanya kebobolan satu gol. Alhasil, ia dinilai menghadirkan ketenangan dalam barisan pertahanan Meriam London.
Ketangguhannya dalam duel udara menjadi bonus penting bagi rapuhnya tembok belakang the Gunners. Tak hanya itu, Mari juga merupakan sosok yang tenang saat berada di atas lapangan.