REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- AS Roma meraih hasil impresif saat bertemu Real Sociedad pada leg pertama babak 16 besar Liga Europa musim 2022/2023. Roma unggul 2-0 atas Sociedad di Stadion Olimpico, Roma, Italia, Jumat (10/3/2023) dini hari WIB.
Setelah pertandingan berakhir, pelatih tuan rumah, Jose Mourinho bereaksi. Jelas ia puas melihat hasil ini. Dengan segala keterbatasan, anak asuhnya bisa tampil efektif.
Meski demikian, tetap ada yang dikeluhkan sang arsitek tim. Ini bukan tentang kinerja permainan. Tapi lebih pada kedalaman skuad.
Mourinho menurunkan Tammy Abraham di posisi ujung tombak. Abraham didukung oleh Lorenzo Pellegrini dan Paulo Dybala. Stok penyerang Giallorossi terbatas.
Hanya ada Andrea Belotti di bangku cadangan. Sebenarnya, El Shaarawy juga bisa dipasang di lini depan. Namun belakangan, Mou sering memainkan eks AC Milan itu sebagai bek sayap.
"Ola Solbakken bahkan tak ada di sana. Saya ingat laga kemarin di mana Bayern Munchen memiliki Serge Gnabry, Leroy Sane, dan Sadio Mane di bench. Saya hanya ingin salah satu dari mereka. Mungkin Saya akan menempatkan dia di posisi Dybala dan kami menang dengan lebih banyak gol. El Shaarawy juga bermain di belakang dan itu sulit baginya. Anak-anak luar biasa," kata juru taktik berkebangsaan Portugal dikutip dari Goal International, Jumat.
Dengan demikian Roma melanjutkan tren positif. Terutama di kandang sendiri. Sebelumnya I Giallorossi perkasa saat bertemu Juventus di Serie A Italia.
Dybala dan rekan-rekan unggul 1-0 atas Juve. Kini Sociedad jadi korban keganasan Serigala Ibu Kota. Anak asuh Mourinho di atas angin.
Peluang melaju ke putaran selanjutnya terbuka lebar. Sejenak lepaskan ketegangan di Benua Biru. Roma perlu mengalihkan fokus ke ranah domestik.
La Magicca akan menghadapi Sassuolo dalam lanjutan Serie A Italia. Partai tersebut berlangsung di Stadion Olimpico, Senin (13/3/2023) dini hari WIB.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
