Julukan itu terus ditegaskan oleh Marquez dengan kesuksesan pada dua musim berikutnya. Sempat gagal mempertahankan gelar juara dunia MotoGP musim 2015, Marquez kembali dengan lebih kuat dan menjadi raja di kelas utama MotoGP dalam empat musim berikutnya secara beruntun.
Hingga kini, Marquez masih menggenggam rekor sebagai pembalap termuda, baik dalam hal jumlah kemenangan secara beruntun, tampil di 200 seri, hingga koleksi trofi terbanyak. Dalam usia 26 tahun, Marquez menjadi pembalap termuda dan tercepat yang mampu mengoleksi enam gelar juara dunia di semua kelas. Untuk rekor ini, Marquez mengungguli dua nama legenda di ajang MotoGP, Valentino Rossi (29 tahun) dan Giacomo Agostini (28 tahun).
Dalam sebuah wawancara dengan media di acara temu penggemar di Sirkuit Sentul pada 2014 silam, Marquez mengaku tidak tahu menahu asal julukan The Baby Alien tersebut. Meski senang dengan julukan tersebut, Marquez sempat mengingatkan soal kesalahan yang bisa dibuatnya.
Marquez merasa bukan sosok yang berbeda dan memiliki kemampuan melebihi manusia normal. ''Pada akhirnya, saya hanya seorang manusia dan bukan alien,'' kata Marquez. Delapan tahun setelah pernyataan tersebut, Marquez ternyata benar-benar kesulitan untuk bisa menunjukan kemampuannya, yaitu pada gelaran MotoGP musim ini.